TAMBOLAKA, MarapuNews - (Selasa, 29/12/2020) Usai mengadukan Bani Puupotto selaku Kepala Desa Totok di Kadis PMD, hari yang sama jam berbeda sejumlah masyarakat Desa Totok langsung beralih langkah menyambangi kantor DPRD dan bertemu langsung dengan Rudolf Radu Holo selaku ketua DPRD SBD yang didampingi ketua Komisi A Daniel Bulu Mezang dan ketua komisi B Alexander M. Kaka dan langsung menjelaskan maksud dan tujuan kedatangan sejumlah masyarakat tersebut .
Sesuai data lapangan yang dihimpun awak media bahwa maksud kedatangan mereka adalah mengadukan Kepala Desa yang telah melakukan pembohongan pada masyarakat penerima manfaat yakni menipu hak masyarakat sebanyak 600 ribu dengan cara memberi lembaran pembayaran kepada 259 penerima manfaat untuk menandatangani lembaran tersebut.
Ketika usai kami menandatangani lembaran pembayaran yang mestinya 900 ribu yang diterima ternyata Kades berikan 300 ribu sekaligus meminta untuk mengklarifikasi persoalan sekaligus mempertanyakan kepada dewan uang BLT Desa yang merupakan hak kami sebesar 600 ribu ada dimana, ungkap Yulius Seingo Lede.
Dengan cermat Rudolf Radu Holo selaku ketua DPRD menanggapi aspirasi masyarakat bahwa dalam waktu dekat Kami akan panggil Kepala Desa, Kepala Dinas PMD bersama Kadis Keuangan dan Kadis Sosial untuk klarifikasi dan tidak ada alasan Kepala Desa harus memberi hak masyarakat yakni BLT Desa, ungkapnya.
Rudolf menambahkan agar kita jangan lakukan anarkis baik di Desa maupun di Dinas, ungkapnya mengakhiri.
Sumber: Pasolapos.com